PENGERTIAN ENGKLEK
Engklek adalah permainan tradisional
anak-anak yang dimainkan di atas bidang berupa gambar delapan kotak dan satu
gambar gunung. Gambar sebagai bidang permainan tersebut dibuat di lantai,
jalanan, tanahlapang, dan tempat datar lainnya. Biasanya, gambar di buat dengan
kapur tulis, arang, dan kayu jika dibuat di atas tanah. . Penyebutan engklek
tidak lain karena permainan harus melompat dengan satu kaki. Engklek artinya
melompat dengan satu kaki. Namun, ada juga yang menyebut permainan ini dengan
taplak gunung, sudamanda, atau sondamanda.
CARA
MEMAINKAN ENGKLEK
Cara Memainkan Engklek Engklek dapat
dimainkan sendiri atau bersama-sama. Jika dilakukan bersama-sama, pengundian
urutan pemain dapat dilakukan dengan hompimpa atau suit.
Permainan ini menggunakan alat bernama gaco,
yaitu berupa potongan genteng atau batu yang pipih. Gaco dilempar pada kotak
pertama. Setelahnya, pemain mulai melompat-lompat dengan satu kaki dari satu
kotak ke kotak lain secara berurutan, kecuali kotak tempat gaco. Kemudian,
pemain kembali ke tempat asal tetap dengan cara melompat dengan satu kaki,
sambil mengambil gaco. Dalam permainan selanjutnya, pemain akan melempar gaco
ke kotak kedua, ketiga, dan seterusnya sampai selesai. Jika pemain sudah
menyelesaikan semua kotak, pemain harus melempar gaco ke gunung dan
mengambilnya dengan badan membelakangi gunung. Kalau berhasil mengambilnya, artinya
permainan sudah selesai. Dalam hal ini, pemain berhak mendapat satu kotak yang
diberi tanda bintang dan tidak boleh diinjak pemain lainnya. Pergantian pemain
terjadi jika gaco masuk ke kotak yang salah atau pemain menginjak batas-batas
kotak yang lumayan sempit. Pemenang
dalam permainan ini adalah pemain yang memiliki bintang paling banyak.
SEJARAH
ENGKLEK
Engklek merupakan permainan anak-anak
yang terkenal di Indonesia.
Beberapa pendapat mengatakan permainan
ini sudah dimainkan oleh anak-anak Romawi (27 SM - abad ke 15), meskipun tidak
ada bukti. Catatan yang menyatakan bahwa permainan ini sudah ada sejak beberapa
abad yang lalu, terdapat pada sebuah buku yang berjudul Buku Permainan yang
disusun oleh Francis Willughbyrefers pada tahun 1635. Buku tersebut
menceritakan mengenai permainan Scotch hop. Scotch hop adalah permainan
engkle dalam bahasa Inggris. Scotch berasal dari kata scratch yang berarti
menggores. Hop artinya melompat. Saat ini dalam bahasa Inggris, permainan
tersebut lebih dikenal dengan sebutan hopschotch, bukan lagi schotch hop.
MANFAAT
PERMAINAN ENGKLEK
Permainan engklek tidak hanya menyenangkan anak-anak, permainan ini
juga memiliki manfaat untuk tumbuh kembang anak.
Berikut beberapa manfaat permainan
engklek:
1. Meningkatkan kesadaran tubuh anak
(body awareness), manfaat ini diperoleh dengan pemberian input rangsang raba,
rangsangan sendi, dan rangsangan perpindahan posisi yang menunjang kemampuan
fokus maupun konsentrasi. Jika body awareness tidak dilatih akan menyebabkan
anak heperaktif atau malah malas-malasan, sensitif, serta emosi yang tidak
stabil. 2. Melatih koordinasi mata, tangan, dan kontrol gerak.
3. Melatih kemampuan perencanaan gerak
dan kemampuan dalam eksekusi gerakan sesuai dengan perubahan konsep main.
4. Melatih keseimbangan tubuh dan
postural untuk menunjang kemampuan duduk tenang saat belajar.
5. Malatih kemampuan visual spasial dengan
memperhatikan setiap bentuk, ruang, dan garis saat melompat.
Sumber: bobo.grid.id,
www.geonusantara.org, dan bogor.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar